Batik Tradisional

Batik berasal dari bahasa Jawa "amba" yang berarti menulis dan "titik". Batik adalah kerajinan yang memiliki nilai seni tinggi dan telah menjadi bagian dari budaya Indonesia sejak lama. Batik tradisonal tetap mempertahankan coraknya, dan masih dipakai dalam upacara-upacara adat, karena masing-masing corak memiliki perlambangan tertentu.

Cara pembuatan

Batik dibuat di atas bahan dengan warna putih yang terbuat dari kapas yang dinamakan kain mori atau bahan lain seperti sutera, poliester, dan bahan sintetis lainnya. Motif batik dibentuk dengan cairan lilin dengan menggunakan alat yang dinamakan canting untuk motif halus, atau kuas untuk motif berukuran besar, sehingga cairan lilin meresap ke dalam serat kain. Kain yang telah dilukis dengan lilin kemudian dicelup dengan warna yang diinginkan. Setelah proses pewarnaan, kain yang telah dibatik dicelupkan ke dalam bahan kimia untuk melarutkan lilin.

Jenis batik

Batik tulis adalah kain yang dihias dengan teksture dan corak batik menggunakan tangan. Pembuatan batik jenis ini memakan waktu kurang lebih 2-3 bulan.
Batik cap adalah kain yang dihias dengan teksture dan corak batik yang dibentuk dengan cap ( biasanya terbuat dari tembaga). Proses pembuatan batik jenis ini membutuhkan waktu kurang lebih 2-3 hari.

Perkembangan Batik

Perkembangan dari segi mode batik, tidak lain merupakan gagasan dari perancang busana Indonesia. Mereka memasukkan unsur tradisional batik menjadi trend fashion yang modern. Yang melatarbelakangi kemunculan gagasan tersebut adalah ketika batik diklaim sebagai hasil karya cipta milik Malaysia. Ironisnya berawal dari peristiwa bersejarah tersebut, banyak warga negara indonesia yang baru mulai tergugah untuk memperjuangkan batik adalah kebudayaan milik bangsa Indonesia. Perjuangan tersebut berawal dari kalangan designer-desinger pribumi. Mereka berlomba-lomba membuat mode busana dari kain batik. Mode-mode busana batik terbaru yang dihasilkan memang dirancang lebih casual dan elegant agar dapat memenuhi kebutuhan banyak kalangan.

Dengan berkembangnya mode busana batik yang dapat disesuaikan dengan berbagai situasi, maka penggemar busana batik meningkat drastis. Dari mulai kalangan selebritis hingga orang awam beramai-ramai menggunakan busana batik. Motif dari para penggemar busana batikpun beragam. Ada yang mengenakan busana batik karena lagi trend saja, ada pula yang benar-benar ingin menunjukkan pada dunia bahwa batik adalah milik bangsa Indonesia. Kesadaran warga akan pelestarian warisan kebudayaan merupakan wujud nyata dari kecintaan tanah air.